Senin, 12 Mei 2014

Membentuk Manusia Budaya

BAB I
PENDAHULUAN

1.1       Latar Belakang
Pada zaman era globalisasi ini banyak sekali terjadinya perkembangan dalam suatu kehidupan manusia pada sehari-harinya, termasuk dalam hal kebudayaan manusia. Manusia tidak akan terlepas dari budaya pada setiap harinya yang mereka lakukan untuk menyempurnakan suatu kebutuhan hidupnya dengan berbagai cara yang berbeda-beda.

Dalam kurung waktu 1 tahun manusia akan menemukan sebuah kebudayaan yang baru entah itu dari luar negeri maupun dari dalam negeri sendiri, dan dalam seketikapun kebudayaan itu akan berubah dan tersebar luaskan melalui media cetak maupun media elektronik. Oleh karena itu disini penulis akan menjelaskan akan berbagai hal mengenai Peran Budaya Dalam Membentuk Pola Pikir Manusia.
1.2       Tujuan Penulisan
Pada tugas makalah ini bertujuan agar para pembaca nantinya bisa memahami pengertian dari budaya dan hubungan manusia dengan kebudayaan, dan memahami bahwa manusia tidak bisa terlepas dari kebudayaan pada setiap harinya.
1.3       Ruang Lingkup Masalah
Dalam ruang lingkup masalah ini dapat dilihat dalam setiap aktifitas antara hubungan manusia dengan kebudayaan yang dilakukan setiap harinya.
1.4       Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dalam makalah ini yaitu :
·        BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang penulisan, tujuan penulisan, ruang lingkup masalah, metodologi penulisan, dan sistematika penulisan.
·        BAB II PEMBAHASAN
Pada Bab ini yang akan membahas dari segi pengertian budaya dan segala hal yang berkaitan dengan Peran Budaya Dalam Membentuk Pola Pikir Manusia.
·        BAB III PENUTUP
Bab ini terdapat kesimpulan dari keseluruhan isi makalah ini serta saran bagi penulis untuk pembaca.
·        DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka berisi sumber-sumber materi yang di ambil untuk membuat makalah ini.
BAB II 
PEMBAHASAN

2.1    Pengertian Budaya
Budaya adalah suatu kegiatan rutinitas yang dilakukan berulang-ulang setiap harinya pada sebuah kelompok dan diwariskan kepada generasi-generasi berikutnya. Dan budaya juga terbentuk dari berbagai unsur salah satunya yaitu dari Politik, Agama, dan Adat Istiadat disetiap daerah dari berbagai penjuru dunia. Tidak hanya itu saja mulai dari cara berpakaian, musik, tarian, makanan, tempat tinggal (rumah) yang ditempati, dan juga bahasa yang kita digunakan sehari-hari. 
2.2     Komponen Biaya
Ada pun beberapa komponen dalam budaya di antaranya yaitu :
·        Material
·        Non material
·        Lembaga sosial
·        Sistem kepercayaan
·        Estetika
·        Bahasa
2.3    Hubungan Antara Manusia Dengan Budaya
Ada banyak alasan mengapa bisa dikatakan manusia itu tidak bisa dilepaskan dari suatu kebudayaan atau manusia itu selalu dihubungkan dengan kebudayaan, dan hampir setiap aktifitas yang dilakukan manusia adalah sebuah kebudayaan. Dari sehari-hari mereka melakukan berbagai rutinitas yang sama disuatu tempat kerja, sekolah, kampus, dsb. Serta dalam berbagai kebudayaan yang dilakukan pada setiap manusia dapat menerapkan suatu budaya untuk taat pada aturan yang telah ditetapkan  pada suatu tempat.
Walaupun pada awalnya ada beberapa peraturan yang dibuat untuk dipatuhi oleh manusia karena banyaknya suatu tingkah laku manusia yang tidak layak untuk dilihat atau dicontoh oleh masyarakat yang berada disekitar.  Ada pun yang diungkapkan dari para ahli antropolog yang menyatakan bahwa kebudayaan itu justru merupakan “alam manusia” dan semua manusia memiliki kemampuan untuk menyusun pengalamannya sendiri, menterjamahkan penyusunan ini secara simbolis berkat kemampuan berbicara dan mengajar paham tersebut kepada manusian lainnya. Karena manusia mendapati kebudayaan lewat proses belajar enkulturisasi dan sosialisasi, dan dari kecil sudah mengetahui apa-apa saja yang dilakukan oleh orang tuanya dalam kegiatan sehari-hari, jadi manusia akan terbiasa dengan apa yang dilihatnya dan melakukannya secara berulang-ulang. Orang yang tinggal di tempat yang berbeda atau keadaan yang berbeda, mengembangkan kebudayaan yang berbeda. Para antropolog juga mengemukakan bahwa melalui kebudayaan, orang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya secara atau mendapatkan dari lingkungan dan pergaulan sekitar (non-genetik), sehingga orang yang tinggal di lingkungan yang berbeda sering akan memiliki kebudayaan yang berbeda. 
BAB III
PENUTUP

 3.1  Kesimpulan
Dari tulisan makalah di atas dapat di simpulkan bahwa manusia memang tidak akan terlepas dari suatu kebudayaan. Dan kebudayaanlah yang membentuk suatu pola pikir manusia, dan suatu kebudayaan itu tidak hanya di dapatkan hanya dari daerah asal manusia itu lahir, dan tinggal untuk hidup di sana. Akan tetapi sebuah kebudayaan itu juga bisa di dapatkan melalui pergaulan dan lingkungan yang di singgahi, dari situlah manusia dapat menilai suatu keputusan yang tanggapi untuk menjadi suatu patokan hidup.
 3.2    Saran
Dapat di sarankan bahwa banyak sekali kebudayaan di berbagai negara, dan itu sebabnya manusia ada yang menerima dan tidak menerimanya suatu kebudayaan yang lahir, karena bisa saja dalam waktu 1 hari muncul kebudayaan baru di suatu negara maka dari itu kita harus menyikapi dengan seksama dan tidak mengambil tindakan yang gegabah dalam mengambil suatu tindakan karena bila salah mengambil tindakan akan menimbulkan suatu masalah dan dapat merugikan orang lain. Dan mulai dari sejak dini untuk mengenalkan suatu kebudayaan daerah yang ada di negara Indonesia khususnya untuk generasi muda agar dapat memahami budaya-budaya dari berbagai daerah agar bisa menerima suatu kebudayaan yang berbeda dan mempelajarinya bersama.


DAFTAR PUSTAKA
http://flying0ver.wordpress.com/2012/10/09/peran-budaya-dalam-membentuk-pola-pikir-manusia/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar