Senin, 15 Juni 2015

Mengenal Personal Komputer (PC)

Personal komputer (PC) adalah seperangkat peralatan komputer yang digunakan oleh satu orang atau pribadi di lingkungan kantor, toko, rumah dll. Komputer jenis PC ini berfungsi sebagai pengolah data input dan menghasilkan output data informasi sesuai dengan keinginan pengguna atau user. Dalam pengolahan data, mulai dari masukan data hingga menghasilkan informasi, komputer memerlukan sistem yang merupakan satuan elemen yaitu sebagai berikut :

1.  Hardware (Perangkat Keras), adalah sekumpulan komponen perangkat keras di dalam komputer yang secara fisik dapat dilihat, diraba dan dirasakan. Hardware dikelompokkan menjadi 4 bagian, yaitu :
1.      Device Input / peralatan input, contoh : keyboard, mouse, scanner.
2.  Device Process / peralatan proses dari data input, contoh : processor, motherboard, memory.
3.      Device Output / peralatan output, contoh : monitor, printer, speaker.
4.      Device Peripheral / peralatan tambahan, contoh : modem, TV Tuner.
2.      Software (Perangkat Lunak), adalah program yang berisi instruksi / perintah sebagai perantara yang menghubungkan antara hardware dan brainware sehingga menghasilkan informasi sesuai keinginan brainware. Software dibagi menjadi 2 golongan, yaitu :
1.      Software Sistem Operasi, contoh : windows, linux.
2.      Software Aplikasi, contoh : Microsoft Office.
3.   Brainware (Pengguna), adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan komputer atau sistem pengolahan data. Brainware juga dapat diartikan sebagai perangkat intelektual yang mengoperasikan dan mengeksplorasi kemampuan dari hardware komputer maupun software komputer. Tanpa adanya brainware ini mustahil hardware dan software yang canggih sekalipun dapat dimanfaatkan secara maksimal. Berdasarkan tingkat pemanfaatannya, brainware komputer dibagi dalam 4 tingkatan :
A. System Analyst
System Analyst adalah seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. System Analyst juga memegang peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem.
Seorang system analyst harus memiliki setidaknya empat keahlian : analisis, teknis, manajerial, dan interpersonal (berkomunikasi dengan orang lain). Kemampuan analisis memungkinkan seorang system analyst untuk memahami perilaku organisasi beserta fungsi-fungsinya, pemahaman tersebut akan membantu dalam mengidentifikasi kemungkinan terbaik serta menganalisis penyelesaian permasalahan. Keahlian teknis akan membantu seorang system analyst untuk memahami potensi dan keterbatasan dari teknologi informasi. Dan seorang system analyst harus mampu untuk bekerja dengan berbagai jenis bahasa pemrograman, sistem operasi, serta perangkat keras yang digunakan. Keahlian manajerial akan membantu seorang system analyst untuk mengelola proyek, sumber daya, risiko, dan perubahan. Keahlian interpersonal akan membantu system analyst dalam berinteraksi dengan pengguna akhir sebagaimana halnya dengan programer, administrator dan profesi sistem lainnya.
B. Programmer
Programmer adalah seseorang yang mempunyai kemampuan menguasai salah satu atau banyak bahasa pemrograman seperti bahasa C, Pascal, Java, dll. Programmer juga bisa dikatakan sebagai pembuat dan petugas yang mempersiapkan program yang dibutuhkan pada sistem komputerisasi yang akan dirancang.
C. Administrator
Administrator adalah seseorang yang bertugas mengelola suatu sistem operasi dan program-program yang berjalan pada sebuah sistem komputer atau jaringan komputer.
D. Operator
Operator adalah pengguna biasa yang hanya memanfaatkan sistem komputer yang sudah ada atau istilahnya dia hanya menggunakan apilkasi-aplikasi tertentu.

4 tingkatan di atas merupakan brainware/pengguna umum dari sebuah sistem komputer. Sebenarnya dalam bidang IT masih banyak brainware-brainware komputer lainnya seperti Teknisi, Graphic Designer, Spesialis Jaringan, dll. Namun itu semua tidak wajib harus Anda ketahui, yang wajib Anda ketahui cukup 4 tingkatan ini.


Hubungan antara Hardware, Software dan Brainware

Gambar : Hubungan antara Hardware, Software dan Brainware


Pengertian Hardware, Software, dan Brainware di atas tentu memiliki hubungan antara satu dengan yang lainnya. Seperti pada gambar, bahwa ketiga elemen tersebut memiliki keterkaitan untuk menciptakan sebuah komputer yang berguna.

Hardware atau Perangkat Keras komputer apabila tanpa ada Software, maka komputer hanyalah sebuah mesin yang tidak berguna. Karena Software tercipta untuk mengisi fungsionalitas pada komputer tersebut sehingga terciptalah sebuah komputer yang memiliki fungsi untuk digunakan.

Apabila Hardware dan Software komputer telah tercipta, apabila tidak terdapat Brainware untuk mengoperasikannya, maka komputer tersebut hanyalah sebagai mesin yang tidak memiliki fungsi. Bisa dikatakan hanyalah sebuah Robot yang diam. Jadi, Brainware atau pengguna merupakan salah satu elemen penting untuk mengoperasikan komputer agar tercipta komputer yang memiliki fungsionalitas dan dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi pengguna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar